Kamis, 02 Oktober 2014

Kredit Salat


Seumur-umur baru kemarin saya mendengar istilah kredit salat. ”Bila terasa berat melaksanakan sekaligus maka salatnya bisa dikredit”, ujar seorang guru senior. Usut punya usut ternyata itu melaksanakan salat sunah. Salat yang dianjurkan oleh agama untuk menambah amal saleh. Bisa juga digunakan untuk menambal salat fardu yang kurang atau melengkapi salat fardu agar biasa sempurna. Inilah diantara fungsi melaksanakan salat sunah.
Melaksakan salat yang dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam tetap membutuhkan kemampuan fisik. Dibutuhkan tubuh sehat setidak-tidaknya kondisi fit untuk bisa melaksanakan rukun salat dengan sempurna. Namun Allah Maha welas asih kepada para hambanya. Bila tidak mampu dengan berdiri diperbolehkan dengan duduk. Bila dengan duduk tidak mampu diperbolehkan dengan tidur miring dengan menghadap ke arah kiblat. Bila di Jawa berarti kepala ada disisi utara.
Keringanan atau rukhsah ini masih ada lagi. Bila tidak bisa dengan tidur miring maka boleh tidur dengan telentang menghadap ke arah kiblat. Maksudnya berarti di daerah kita Nganjuk kepala disisi timur. Jadi seumpama berdiri langsung bisa menghadap ke kiblat. Begitulah bentuk kemurahan Tuhan. Melaksanakan ajaran agama tidak dengan beban yang memberatkan. Namun penuh dengan kemudahan.
Terkait dengan salat, para ulama memperbolehkan qadha salat bila sudah melewati waktu salat yang telah ditentukan. Namun tetap dengan konsekuensi berdosa bila disengaja. Begitu juga salat sunah yang menjadi rutinitas dianjurkan juga diqadha bila lupa tidak dilakukan. Misalalnya salat duha, salat hajat, salat sunah rawatib. Dikandung maksud agar amal ibadahnya bisa tetap rutin dilakukan.
Terkait dengan kredit salat adalah hal yang menarik juga. Misalnya seseorang mempunyai rutinitas salat taubat di malam hari, lalu salat tasbih empat rakaat dilanjutkan dengan salat hajat. Bila di awal-awal memang terasa berat. Apalagi harus bangun jam 02.00 WIB. Bagi yang terbiasa sulitnya minta ampun. Namun bias disiasati biar juga tidak terlalu berat.
Misalnya salat taubat yang dua rakaat dilaksanakan bakda salat isak. Lumayan malam hari tinggal salat tasbih dan hajat saja. Apalagi salat witirnya sudah dikerjakan bersama salat taubat dan salat bakdiyah isak.
Memang diakui cara kredit lebih murah, mudah. Seperti kredit sepeda motor. Dan ini sangat membantu bagi orang yang sudah berumur. Dimana tenaga dan fisiknya sudah mulai berkurang. Namun keuntungannya untuk mengurangi beban saja. Namun bila sudah terbiasa bangun malam dan melaksanakan salat sunah sekaligus juga tidak masalah. Semoga kita bias belajar salat sunah di malam hari dengan istikomah. Amin. Wallahul a’lam bi al shawab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar