Rabu, 14 Mei 2014

Lailatul Ijtimak Perdana Ranting NU Pisang

Setelah melakanakan Konferensi Ranting NU pada hari Kamis (24/4/2014), pada hari Rabu (14/5/2014) pengurus yang baru terpilih melaksanakan program rutin yakni Lailatul Ijtimak Padang Mbulan (tiap malam bulan purnama).
Berlangsung di Masjid Baitul Atqiya’ Pisang setelah salat Isak dimulai dengan salat-salat sunah. Adapun yang dikerjakan adalah salat taubat, salat hajat dan salat tasbih. Acara ini diikuti oleh pengurus ranting dan guru-guru TPQ dan Madrasah Diniyah Annahdliyah Baitul Atqiya’, lembaga pendidikan di bawah naungan Ranting NU Pisang. Dengan diimami K. Moh. Isro’ selaku Wakil Rais dilanjutkan dengan membaca istighasah bersama.
Dalam uraian sambutannya, beliau mengingatkan akan pentingnya keikhlasan hati dalam menjalankan kerja-kerja organisasi. Para pengurus adalah orang terdepan sebagai contoh ahli ibadah. Oleh karena berjuang dan berjihad agama melalui Nahdlatul Ulama. Hal ini sebagaimana hadith Nabi di awal Kitab Tanbihul Ghafilin. Dalam hadith ini diingatkan untuk berhati-hati dengan syirik kecil. Lalu apa syirk kecil yakni riya’. Sudah bersusah payah melaksanakan segala sesuatu baik harta, pikiran, waktu dan tenaga namun terlena karena salahnya niat. Niat ingin dilihat orang lain. Hal semacam ini akan merugi ketika nanti penimbangan amal di akhirat. Sehingga perlu ditata niatnya dalam mengemban amanah menjadi pengurus. Niat untuk memperbaiki diri melalui NU bukan membenahi NU.
Lebi lanjut diingatkan pula untuk tidak meraih pamrih dengan menjadi pengurus. Bahkan lebih dari itu yakni mencari penghidupan dari NU. Karena hal ini berbahaya. Takutnya adalah menjual agama yang hasilnya tidak seberapa namun tanggungjawabnya yang besar di dunia dan di kampung akhirat kelak. Semoga dengan berkhitmah bersama-sama di NU, bergaul dengan ahli ilmu, ahli ibadah, para ulama penerus para Nabi maka kehidupan kita mendapat lampu penerang kehidupan. Dan akhirnya Allah memberi jalan keluar kehidupan kita sekeluarga.
Acara dilanjutkan dengan sharing pengurus yang dipimpin oleh Solichul Hadi selaku Ketua Tanfidziyah. Disepakati untuk mempersiapkan kelancaran acara pelantikan pengurus besok hari Kamis (22/5/204) dan juga memasang papan nama organisasi. Tidak lupa disampaikan adanya peluang beasiswa untuk para anak NU bila ingin melanjutkan studi yakni di SMA Diponegoro Nganjuk. Di lembaga pendidikan milik  LP Maarif NU ini memberi kesempatan untuk menimba ilmu dengan fasilitas seragam, SPP, buku dan asrama di pesantren berikut makan sehari-hari. Tentu saja diperuntukkan untuk calon siswa yang berprestasi dari keluarga kurang mampu. Wallahu a’lam bi al shawab.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar